Rahasia di Balik 'You'll Be in My Heart': Bukan Sekadar Lagu, tapi Surat Cinta Ayah untuk NIKI!

Pada tahun 1999, dunia musik dikejutkan dengan kehadiran lagu You'll Be in My Heart yang dibawakan oleh Phil Collins. Lagu ini menjadi bagian tak terpisahkan dari soundtrack film animasi Tarzan produksi Disney.

Awalnya, Disney menunjuk Phil Collins untuk menciptakan beberapa lagu untuk film Tarzan. Collins mengungkapkan bahwa Disney menginginkan dirinya untuk menyanyikan lagu-lagu tersebut karena kemampuannya yang luar biasa.

Collins menjelaskan bahwa cara ia menulis dan menyanyikan lagu tersebut menjadi bagian penting dari semangat film. Ia menggunakan metode akting dengan mencoba memahami pikiran setiap karakter dalam lagu. Ia bahkan merasa seperti menjadi pengisi suara ayah Tarzan saat karakter tersebut tumbuh dewasa.

Setelah dirilis, You'll Be in My Heart langsung merajai tangga lagu Adult Contemporary dan menduduki posisi ke-21 di Billboard Hot 100. Pada tahun 2000, lagu ini meraih penghargaan bergengsi di Golden Globe dan Oscar sebagai Best Original Song dari film animasi Tarzan.

Menurut Collins, lagu ini menghadirkan momen emosional yang mendalam dalam film Tarzan. Lagu ini menceritakan tentang ikatan yang kuat antara Tarzan dan gorila bernama Kala yang menyelamatkan dan membesarkannya. Collins bahkan mendedikasikan lagu ini untuk putrinya, meskipun dalam film dinyanyikan oleh seekor gorila untuk bayi laki-laki.

Dalam film, lagu ini hanya ditampilkan pada bait pertama, namun versi lengkapnya dirilis pada soundtrack resmi. Baru-baru ini, lagu ini kembali populer setelah dinyanyikan ulang oleh penyanyi NIKI, membuktikan bahwa You'll Be in My Heart tetap relevan dan dicintai oleh berbagai generasi.

Kisah di balik lagu You'll Be in My Heart ini menunjukkan bagaimana sebuah lagu dapat menjadi lebih dari sekadar hiburan, tetapi juga sebuah karya seni yang menyentuh hati dan meninggalkan kesan mendalam bagi pendengarnya.