Telelaktasi: Jurus Ampuh Atasi Drama Menyusui di Era Digital!

Pada tahun 2020, sebuah studi penting menyoroti potensi telelaktasi sebagai solusi inovatif untuk mengatasi kesenjangan rasial dalam tingkat pemberian ASI. Penelitian yang dipublikasikan di Jama Network Open ini menunjukkan bahwa dukungan virtual melalui aplikasi dapat meningkatkan durasi pemberian ASI eksklusif hingga usia 6 bulan.
Telelaktasi, yang menghubungkan ibu menyusui dengan konselor laktasi melalui panggilan video, terbukti efektif dalam mempromosikan pemberian ASI, terutama di kalangan ibu kulit hitam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 71% ibu kulit hitam yang menerima dukungan laktasi virtual masih menyusui setelah enam bulan, dibandingkan dengan hanya 57% dari mereka yang tidak mendapatkan dukungan serupa.
Lori Uscher-Pines, peneliti kebijakan senior di RAND, menekankan bahwa telelaktasi dapat menjadi bagian penting dari strategi komprehensif untuk mengurangi kesenjangan rasial dalam tingkat pemberian ASI. Ia menambahkan bahwa layanan ini dapat mengatasi kesenjangan akses ke dukungan profesional yang mungkin lebih besar di kalangan perempuan kulit hitam.
Penggunaan telelaktasi melonjak selama pandemi COVID-19, dengan sekitar 34% ibu baru berpartisipasi dalam kunjungan video atau telepon dengan konsultan laktasi pada tahun 2020-2021. Hal ini menunjukkan bahwa telelaktasi tidak hanya efektif, tetapi juga mudah diakses dan nyaman bagi banyak ibu.
Meskipun American Academy of Pediatrics merekomendasikan pemberian ASI eksklusif selama enam bulan pertama kehidupan bayi, survei nasional menunjukkan bahwa hanya 49% bayi kulit hitam yang menerima ASI pada usia 6 bulan, dibandingkan dengan 61% bayi kulit putih. Telelaktasi dapat membantu menjembatani kesenjangan ini dengan memberikan dukungan yang dibutuhkan ibu untuk terus menyusui.
Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengeksplorasi efektivitas biaya dari berbagai model telelaktasi dan untuk menguji intervensi mandiri maupun multi-komponen untuk mengatasi hambatan menyusui yang dihadapi oleh orang tua. Namun, bukti yang ada menunjukkan bahwa telelaktasi adalah alat yang berharga untuk mempromosikan pemberian ASI dan mengurangi kesenjangan kesehatan.
Dengan dukungan yang tepat, pengalaman menyusui dapat menjadi pengalaman yang positif dan bermanfaat bagi ibu dan bayi. Telelaktasi menawarkan cara yang inovatif dan efektif untuk memberikan dukungan tersebut, memastikan bahwa lebih banyak ibu dan bayi dapat menikmati manfaat kesehatan dari pemberian ASI.
✦ Tanya AI